Tuesday, January 26, 2010

126. Pelayanan Yesus - Matius 20:29-34

29Dan ketika Yesus dan murid-murid-Nya keluar dari Yerikho, orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia. 30Ada dua orang buta yang duduk di pinggir jalan mendengar, bahwa Yesus lewat, lalu mereka berseru:"Tuhan, Anak Daud, kasihanilah kami!"31Tetapi orang banyak itu menegor mereka supaya mereka diam. Namun mereka makin keras berseru, katanya: "Tuhan, Anak Daud, kasihanilah kami!"32Lalu Yesus berhenti dan memanggil mereka. Ia berkata:"Apa yang kamu kehendaki supaya Aku perbuat bagimu?"33Jawab mereka:"Tuhan, supaya mata kami dapat melihat."34Maka tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan, lalu Ia menjamah mata mereka dan seketika itu juga mereka melihat lalu mengikuti Dia.

Kemanapun Yesus pergi,dimanapun Yesus berada kita akan jumpai selalu banyak orang berbondong-bondong mengikutiNYA. Pertanyaannya, kenapa banyak orang yg berbondong-bondong mengikuti Yesus? Kita lihat orang-orang Yahudi yg tadinya mengikuti orang-orang Farisi dan ahli-ahli taurat, berpindah mengikuti Yesus. Karena mereka Farisi dan ahli taurat hanya mengajar dengan kata-kata yg indah. Tetapi Yesus mengajar dengan kuasa. Itu sebabnya, banyak orang yg mengikuti Dia.

Saudaraku yg kekasih dalam Tuhan, dari sini kita bisa melihat mutiara-mutiara/pelajaran-pelajaran yg indah dan menarik dari program kita hari ini. Kita bisa melihat, kenapa pelayanan Yesus berhasil:

1. Pelayanan Yesus terfokus pada kebutuhan orang
Terbukti banyak orang yg mengikuti Dia. Karena, Yesus bukan hanya mengajar dengan kata-kata yg indah akan tetapi terfokus pada kebutuhan orang. Itu sebabnya, kalau kita sebagai orang Kristen/anak Tuhan/gereja Tuhan tidak melayani dengan terfokus pada kebutuhan orang.

Tetapi terfokus pada kepentingan diri atau pada program-program yg kelihatannya menarik, atau hanya terfokus pada membesarkan kerajaan kita sendiri/kepentingan sendiri. Maka kita sedang menuju pada kegagalan. Mungkin kita kelihatannya sibuk dengan pelayanan, atau kelihatannya sibuk karena sedang membangun gereja yg sangat besar. Tetapi saya beritahu bila pelayanan kita hanya terfokus pada kepentingan individu/ego kita sendiri, maka kita sebetulnya sedang menuju kehancuran dengan pelayanan ini.

Nah, saudaraku yg kekasih dalam Tuhan, pelayanan Yesus terfokus pada kebutuhan orang. Saat berjalan, Yesus jumpai seorang wanita yg anaknya mati di pintu kota Naim, Yesus bangkitkan anak itu. Yesus jalan, kemudian Yesus jumpai orang yg kerasukan setan, orang itu berkata,"Mau apa Kau dengan Aku, hai Anak Allah yg maha tinggi!" Kemudian Yesus mengusir roh jahat itu keluar. Jadi dari sini kita bisa lihat, bahwa dimanapun Yesus berada, pelayananNYA terfokus pada kebutuhan orang.

Bahkan pada suatu hari, Yesus begitu lelah. Bahkan makanpun Alkitab berkata mereka tidak sempat. Bahkan pada saat mereka beristirahat, di seberang danau orang banyak berbondong-bondong di sana. Alkitab berkata,"Karena Yesus melihat mereka seperti domba yg tidak bergembala, maka Yesus mulai mengajar mereka. Saat itu Yesus sebenarnya sudah sangat lelah, dan secara fisik sudah tidak memungkinkan lagi untuk mengajar. Tetapi, pelayanan Yesus terfokus pada kebutuhan orang. Dengan lain kata, jika orang membutuhkannya, Yesus ada di sana. Kita ingat cerita tentang mujijat Yesus pada saat IA menghadiri pesta perkawinan di Kana.

Yesus bilang pada ibuNYA,"Ibu, mau apa engkau dengan Aku sebab saatku belum tiba. Tetapi apa yg terjadi? Ibu Yesus berkata kepada Yesus,"Mereka kehabisan air anggur." Dan waktu Yesus dengar mereka kehabisan anggur, Yesus tahu ada kebutuhan di sana. Yesus tahu ada persoalan di sana. Yesus tahu orang-orang membutuhkanNya. Maka Alkitab berkata,"Yesus merubah air tawar menjadi air anggur manis." Dan saudaraku yg kekasih dalam Tuhan, kapanpun saudara memiliki kebutuhan.

Mungkin saudara yg mengikuti program ini berkata,"saya engga tertarik dengan Yesus!" Mungkin saudara berkata,"saya tidak beragama dan tidak tertarik dengan Kekristenan!" Saudara mungkin benci dengan orang Kristen, karena saudara pernah ditipu/dikecewakan oleh orang Kristen. Tapi saya mau beritahu bagi saudara, Ini bukan persoalan agama. Ini persoalan Yesus Kristus Tuhan yg tinggalkan Sorga, tetapi menjadi sama seperti manusia. Mati di kayu salib untuk tebus dosa manusia. Pelayanannya terfokus pada kebutuhan orang.

Itu sebabnya kita sebagai orang percaya, kita sebagai murid-murid Kristus. Bukan hanya hidup di muka bumi ini untuk diberkati, tetapi hidup di muka bumi ini untuk menjadi berkat bagi banyak orang. Bila saja, setiap orang menyadari misi ini, hidup kita harus berfokus pada kebutuhan orang lain. Maka saya percaya, dimanapun saudara berada, Saudara akan menjadi berkat buat banyak orang.

2. Pelayanan Yesus diikuti dengan kasih dan kesabaran
Kalau kita lihat ayat yg ke-30 dikatakan, Ada dua orang buta yang duduk di pinggir jalan mendengar, bahwa Yesus lewat, lalu mereka berseru:"Tuhan, Anak Daud, kasihanilah kami!"31Tetapi orang banyak itu menegor mereka supaya mereka diam. Namun mereka makin keras berseru, katanya: "Tuhan, Anak Daud, kasihanilah kami!"32Lalu Yesus berhenti dan memanggil mereka. Ia berkata:"Apa yang kamu kehendaki supaya Aku perbuat bagimu?" 33Jawab mereka:"Tuhan, supaya mata kami dapat melihat.

Kadang kala. Kita sudah punya tekad bahwa kita harus melayani dan menjadi berkat. Tetapi, kadang kala saudara bilang,"Orang itu sudah saya baikin, tetapi melunjak dia!" Lalu dia bilang, "emang orang suci/gereja ajah yg bisa masuk gereja!" Saya sih sabar, tapi saya juga kan manusia, pasti ada batasnya! Saudaraku yg kekasih dalam Tuhan, Yesus engga pernah bilang bahwa sabar manusia ada batasnya. Yesus berkata,"Jika kamu letih lesu dan berbeban berat, datanglah kepadaKU, sebab Aku akan memberi kelegaan kepadamu."

Berarti bila kita mau lihat keberhasilan dalam hidup kita. Kita mau lihat pelayanan kita menjadi berkat, kita mau lihat diri kita menjadi alat dalam tangan Tuhan. Maka kita mesti melakukannya dengan kasih dan kesabaran. Ingat! Engga semuanya terjadi di dalam hidup kita persis seperti apa yg kita harapkan. Tetapi, bila kita jalani dengan kasih, kita jalani dengan kesabaran, maka kita akan melihat motivasi yg benar. Kita akan melihat semangat yg kuat. Dan kita, akan melihat kemenangan yg gilang gemilang.

3. Pelayanan Yesus berhasil karena menyatakan Kuasa dan mujijat Allah
Lihat ayat yg ke-34Maka tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan, lalu Ia menjamah mata mereka dan seketika itu juga mereka melihat lalu mengikuti Dia. Saudaraku yg kekasih dalam Tuhan, Yesus bukan hanya mengajar dengan kata-kata tetapi Yesus mengajar dengan Kuasa. Orang banyak berbondong-bondong datang. Mereka yg lemah dikuatkan, mereka yg goncang diberikan pengajaran, mulai mengisi satu persatu. Tetapi ketika ada orang buta, Yesus mulai menyatakan kuasa dan mujijatNYA.

Saudaraku yg kekasih dalam Tuhan. Allah yg kita sembah, bukan hanya Allah yg dapat merangkai kata-kata yg indah atau puisi-puisi yg menarik. Tetapi Allah yg kita sembah adalah Allah yg tidak pernah berubah dulu, kemarin, hari ini sampai selama-lamanya. Allah yg kita sembah adalah Allah yg menyatakan Kuasa dan MujijatNYA. mungkin hari-hari ini engkau merasa tertekan, kecewa dan berkata,"Tuhan, kapan mujijat terjadi?" Mungkin hari-hari ini engkau sedang terpengaruh dengan teman-teman saudara. Lalu saudara mulai lari ke dukun dan kuasa-kuasa gelap/paranormal-paranormal, dan merasa koq hidup ini begitu berat, dan sukar. Merasa koq tantangan-tantangan hidup ini begitu keras sekali, sampai saudara berpikir,"betul engga sih Tuhan ada, betul engga sih mujijat masih berlangsung?"

Tetapi kembali saya mau ingatkan, pelayanan Yesus berhasil karena IA menyatakan Kuasa dan mujijat Allah. Yesus kita engga pernah berubah dulu, kemarin, hari ini sampai selama-lamanya. Jika kita percaya, jika kita beriman. Alkitab berkata,"Langit dan bumi boleh lenyap, tetapi FirmanKU tinggal tetap." Karena Alkitab berkata,"Sesuai dengan imanmu, jadi padamu." Bila kita percaya dan beriman pada Kuasa dan mujijat Tuhan, kita akan dipulihkan. Mungkin saudara yg mengikuti program ini saat ini, anakmu sakit, mungkin pasanganmu tidak pulang, dan rumah tanggamu di ambang perceraian. Atau ada di antara saudara yg mau lari dari rumah, karena berasal dari keluarga yg broken home.

Hari ini saya mau beritahu. Bila kau mau datang pada Yesus dan berseru kepadaNYA. Maka mujijat dan KuasaNYA tetap berlangsung sampai hari ini.

Doa:
Bapa dalam nama Yesus, Kau lihat semua dari kami, karena masalah, persoalan dan kesulitan dalam kehidupan kami. Kami yg sakit membutuhkan mujijat, kami yg berselisih membutuhkan pemulihan, ataupun yg membutuhkan pelepasan dari ikatan-ikatan dosa. Bapa, di dalam Nama Yesus kami patahkan segala belenggu iblis, kami harapkan kuasa dan mujijat Tuhan, dalam Nama Yesus, Kuasa dan mujijat Allah turun atas kami, haleluya, amin!

No comments: