Monday, June 21, 2010

146. Bangunan Bait Allah (gereja)-Matius 24:1-2

Saudaraku yg kekasih dalam Tuhan, kalau kita bicara tentang bangunan gereja, kadang kita bertanya,"Kalau Tuhan itu Maha Kuasa, kenapa gereja Tuhan itu dihancurkan?" Kadang kala kita lihat bahwa gereja Tuhan dibom. Dimana penyertaan Tuhan itu? Jawaban saya sederhana, gereja Tuhan bisa dibom, gedungnya bisa dihancurkan dan dirusak, tetapi dengar baik, bahwa gereja Tuhan akan berjalan terus. Perhatikan dari cerita mengenai Kisah Para Rasul, terus sampai Yesus naik ke Sorga. Kemudian apa yg terjadi? Orang-orang percaya terus berada di dalam tekanan yg hebat. Sampai mereka harus berkumpul di loteng atas.

Tetapi, mujijat terjadi. Roh Kudus dicurahkan, sementara mereka berbahasa Roh dan menyembah Allah dalam Kuasa Roh Kudus. Tetapi apa yg terjadi? Orang banyak mulai mengkritik mereka. Katanya,"Oh..kamu mabuk anggur manis." Mulai tekanan-tekanan kecil. Tetapi mereka bisa menghadapi tekanan-tekanan kecil ini. Petrus tampil keluar. Petrus mulai berkotbah, dan hari itu ada 3 ribu orang menyerahkan dirinya untuk dibaptis. Kemudian masalahnya bertambah besar. Petrus mulai dihadapkan ke Mahkamah Agama. Mereka akan dipenjara. Tekanan lebih besar, dan lebih besar lagi.

Sampai akhirnya Stefanus dirajam sampai mati. Tetapi dimana tekanan semakin besar terjadi, maka mujijat yg besar pun terjadi. Fisiknya boleh dihancurkan, tetapi pekerjaan Tuhan akan berjalan terus di dalam Kuasa Allah yg luar biasa. Haleluya! Di dalam Matius 24, ayat yg ke-satu dan ke-dua, dikatakan Yesus di sini:
1Sesudah itu Yesus keluar dari Bait Allah, lalu pergi. Maka datanglah murid-murid-Nya dan menunjuk kepada bangunan-bangunan Bait Allah. 2Ia berkata kepada mereka: "Kamu melihat semuanya itu? Aku berkata kepadamu, sesungguhnya tidak satu batupun di sini akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain, semuanya akan diruntuhkan."

Nah, saudaraku yg kekasih dalam Tuhan, di sini kita bisa melihat hal-hal yg menarik. Bahwa murid-murid Yesus sedang kagum dengan bangunan fisik dari Bait Allah itu, bangunan gereja itu, bangunan Rumah Allah itu. Tetapi, Yesus berkata kepada mereka, "Sesungguhnya tidak satu batupun di sini akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain, semuanya akan diruntuhkan."Jadi, dari sini kita bisa melihat bahwa bangunan Bait Allah yg Yesus maksud, bukan hanya fisik. Tahukah saudara ketika Alkitab berkata,"Kamu, adalah bayi dari Roh Allah yg hidup." Kalau begitu, apakah berarti bahwa bangunan gereja merupan sesuatu yg tidak penting?

Bukan berarti kita tidak perlu membersihkan gereja. Tetapi, bangunan bait Allah yg sejati adalah hidup anda sendiri, berarti:

1. Bangunan gereja Bukanlah soal fisiknya
Tetapi soal Roh Allah yg diam di dalam hidup anda sendiri. Saudara bisa mendatangkan sejahtera, damai, dan Kuasa Allah sendiri, serta menjadi berkat bagi orang lain. Itu semua adalah karena berkat dan Kuasa Roh Allah di dalam diri anda sendiri. Berarti, kalau kita tahu bahwa bangunan gereja bukan merupakan fisik, berarti saya harus selalu dipulihkan, saya harus selalu disempurnakan dan tidak boleh hidup di dalam dosa, kenajisan, keserakahan, dengan kebencian, hal-hal yg jahat dan berdosa. Karena, mengapa? Karena tubuh saya sendiri adalah gereja yg sebenarnya.

Ada lagu sekolah minggu yg mengatakan bahwa,"gereja bukanlah gedung/menara, tetapi bukalah pintunya dan lihatlah di dalamnya. Karena, gereja adalah orangnya. Saudaraku yg kekasih dalam Tuhan, kalaulah kita tahu bahwa gereja bukanlah bangunan fisik, maka kita sebagai orang percaya adalah bangunan gereja, maka:
1. Kita harus hidup suci, dan menjaga agar Bait Allah ini tetap bersih.
2. Kita harus kerja keras, karena, bait Allah itu ada untuk mendatangkan keselamatan. Bait Allah itu ada untuk menyatakan Kuasa. Allah ada untuk menarik orang-orang yg belum diselamatkan , agar mereka dapat diselamatkan,
3. Dari hidup kita harus melimpah ucapan syukur dan suka cita
Karena, siapakah saya ini, saya hanyalah seorang yg tidak berarti dan tidak berguna. Tetapi, karena oleh darah Yesus dan Roh Allah yg ada di dalam hidup saya, maka saya bisa menjadi gereja Tuhan dan bait Allah yg hidup. Itu sebabnya, Alkitab berkata,"Bukan kamu yg memilih Aku, tetapi Akulah yg memilih Engkau."

Berarti hidup Kristen sudah sangat jelas, hidup Kristen bukan berarti saya diselamatkan oleh karena kemampuan dan kebisaan saya, tetapi saya diselamatkan oleh anugrah Tuhan Yesus yg mati di atas kayu salib, yg dikerjakan oleh Yesus 2000 tahun yg lalu. Tetapi, karena anugrah di kayu salib itu, saya dapat diampuni dari segala dosa. Saya dapat memanggil Dia,"Ya Abba, Ya Bapa, saya dapat berjalan di dalam kemenangan mengatasi tantangan dan berbagai tawaran dunia ini."

2. Bangunan Bait Allah itu dapat hancur
Dikatakan pada ayat yg ke-2Kamu melihat semuanya itu? Aku berkata kepadamu, sesungguhnya tidak satu batupun di sini akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain, semuanya akan diruntuhkan." Setan selalu membuat kita tawar hati, dan selalu berniat menghancurkan hidup kita lebih dalam lagi. Orang mulai bakar gereja dan aniaya orang Kristen, orang mulai lempar bom di dalam gereja. Dan, saudaraku yg kekasih di dalam Tuhan. Jawaban saya sederhana, itu bukan merupakan sesuatu yg baru. Kalau saudara melihat sejarah gereja, orang-orang percaya selalu dikejar-dikejar.

Selalu kita melihat bahwa bangunan gereja selalu dihancurkan, dimusnahkan. Kenapa? Karena orang dunia berpikir, bila hancur gereja orang Kristen, maka hancurlah iman mereka. Tetapi, saya mau beritahu bahwa iman orang percaya bukanlah bergantung pada gereja/fisiknya. Tetapi, kita tahu bahwa dasar gereja sebenarnya adalah:darah yg tertumpah di atas kayu salib. Oleh sebab itu Yesus bilang sama Petrus begini:"Engkau tidak lagi di panggil Simon, tetapi Aku menyebut engkau Petrus.

Karena, di atas batu Karang ini, Aku akan membangun jemaatKU, dan pintu alam maut sekalipun tidak akan dapat menguasainya. Ketika Yesus berbicara kepada Petrus, bahwa,"Pintu alam maut sekalipun tidak dapat menguasainya." Yesus sama sekali bukan berbicara mengenai fisik dari gereja. Tetapi, Yesus berbicara mengenai pengakuan. Bahwa di mana ada pengakuan bahwa Yesus adalah Mesias Anak Allah yg hidup. Berarti, di situ ada Kuasa dan kemenangan, berarti di situ pintu alam maut tidak dapat menghancurkan.

Yang Tuhan jaga adalah gerejaNya dan KuasaNya. Itu sebabnya, saudaraKU yg kekasih dalam Tuhan, gedung gereja boleh dibakar/dibom. Tetapi Keselamatan Allah yg luar biasa dapat terjadi. Janganlah pesimis, tetapi tetap tegaklah imanMU kepada Allah.

3. Bait Allah sudah seharusnya terus menyatakan Kuasa Allah
Panggilan gereja yg sesungguhnya, bukanlah adanya kebaktian pada hari minggu. Itu adalah hal yg baik. Panggilan berkumpul, bersekutu, itu semua bukanlah sesuatu yg salah. Tetapi panggilan gereja yg sesungguhnya adalah menyatakan Kuasa Allah, mujijat dan kasih Allah. Gereja haruslah menyatakan Kuasa Allah terjadi, kasih Allah terpancar. Orang yg susah dapat ditolong. Orang yg lemah dapat dibantu, orang miskin merasa terbantu. Karena, kita percaya bahwa mujijat, kemenangan dan perkara-perkara besar terjadi.

Setan dihancurkan, tapi di sisi lain orang-orang yg lemah dikuatkan, orang yg susah dihiburkan. Orang yg jatuh kita angkat. Berarti ada keseimbangan antara Kasih dan Kuasa Allah untuk membangun gereja Allah yg hidup.

Doa:
Bapa di dalam Nama Yesus, kami percaya bahwa nabi/agama boleh banyak. Tetapi keselamatan hanya ada di dalam Nama Yesus Kristus Tuhan. Itu sebabnya, melalui program ini hamba berdoa di dalam Nama Yesus Tuhan jamah yg sakit, dan berbeban berat, biarlah kami tetap teguh dan menyatakan bahwa Tuhan Yesus begitu baik dan mengasihi hidup kami, haleluya, amin!

No comments: