Sunday, February 21, 2010

129. Yesus mengutuk pohon ara - Matius 21:18-22

18Pada pagi-pagi hari dalam perjalanan-Nya kembali ke kota, Yesus merasa lapar. 19Dekat jalan Ia melihat pohon ara lalu pergi ke situ, tetapi ia tidak mendapat apa-apa pada pohon itu selain daun-daun saja. Kata-Nya kepada pohon itu: "Engkau tidak akan berbuah lagi selama-lamanya!" Dan seketika itu juga keringlah pohon ara itu. 20 Melihat kejadian itu tercenganglah murid-murid-Nya, lalu berkata:"Bagaimana mungkin pohon ara itu sekonyong-konyong menjadi kering?"21Yesus menjawab mereka:"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu percaya dan tidak bimbang, kamu bukan saja akan dapat berbuat apa yang Kuperbuat dengan pohon ara itu, tetapi juga jikalau kamu berkata kepada gunung ini:Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut!hal itu akan terjadi. 22Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya."

Saudaraku yg kekasih dalam Tuhan, kita melihat sebuah pelajaran yg penting di sini, karena selama ini kita lihat bahwa Yesus memberkati. Selama ini kita lihat bahwa Yesus buat perkara besar. Tetapi, hari ini kita lihat bahwa Yesus memberikan pandangan yg sangat berbeda. Kita lihat dalam sisi yg sangat berbeda, Yesus mengutuk pohon ara. Pertanyaannya, mengapa Yesus mengutuk pohon ara?

Karena, mengutuk bukanlah ciri Yesus dalam kehidupanNYA. Yesus selalu memberkati dan melakukan mujijat, Yesus menolong, Yesus menyembuhkan. Tetapi sekarang kita lihat Yesus mengutuk. Lalu, persoalannya dengan kita, mengapa Yesus mengutuk? Kita tidak ingin ada dalam posisi itu, tetapi kita ingin ada dalam posisi disembuhkan, diberkati dan ditolong. Kita perlu melihat, mempelajari, mengapa pohon ara ini dikutuk? Sehingga janganlah sampai hidup kita ini dikutuk, janganlah sampai rumah tangga kita ini mengalami kutuk. Karena saya percaya, Yesus datang bukan untuk mengutuk tetapi untuk memberkati. Tetapi, bila kita ada dalam posisi seperti pohon ara ini, maka kutuk Allah juga akan menimpa kehidupan kita.

Pertanyaan kita, kalau begitu kenapa pohon ara ini dikutuk oleh Yesus:

1. Pohon ara ini dikutuk oleh Yesus karena tidak berbuah
Ingat! Pohon ara diciptakan oleh Tuhan untuk berbuah. Sebetulnya Yesus mengutuk pohon ara, yg adalah sebuah pelajaran bagi gereja Tuhan. Yesus mengutuk pohon ara bukan sekedar mengutuk pohon itu. Tetapi, Yesus mengajar murid-muridNYA, bahwa hidup dekat dengan Tuhan adalah hidup yg berbuah. Jika kita telah menerima kehidupan dari Allah, jika kita telah menerima kuasa dari Allah, jika hidup kita telah disucikan oleh Allah, maka kita engga bisa lagi hidup untuk diri kita sendiri. Kita engga bisa lagi hidup, asal hidup.

Alkitab berkata, bahwa pencuri itu datang hanya untuk mencuri, membunuh dan membinasakan. Tetapi, aku datang supaya domba-dombaKU datang untuk memiliki hidup dan memilikinya di dalam segala kelimpahan. Yesus bukan hanya sekedar ingin kita hidup, tetapi Yesus menginginkan kita hidup yg berbuah. Artinya hidup yg berbuah, adalah hidup yg dapat dinikmati, hidup yg dapat menjadi berkat, dan berarti. Itu sebabnya, Yesus mengutuk pohon ara ini. Yesus tidak ingin kita masuk gereja, baca Alkitab dan berdoa, tetapi hidup kita engga pernah berubah dan berbuah.

Mungkin saudara berkata, "pendeta apa yg engkau maksudkan dengan berbuah?" Berbuah, berarti penginjilan. Artinya adalah bahwa lewat hidup kita, ada orang lain yg diselamatkan. Karena Alkitab berkata,"Bukan kematian orang fasik yg dikehendakiNYA, tetapi pertobatannya. Berarti dari sini kita tahu, kenapa Yesus ingin pohon ara ini semestinya berbuah? Karena Yesus ingin umatnya berbuah. Jawabannya sederhana, Yesus tidak menghendaki 1 orangpun binasa. Yesus menginginkan kita sebagai orang percaya agar menjadi saksinya Tuhan. Lewat hidup kita ada buah penginjilan yg terjadi.

Ingat! Saudara ditempatkan Tuhan secara tidak kebetulan, boleh saja saudara mendengarkan program ini dan berkata,"pendeta, saya ada di dalam lingkungan yg keras." Saya berada dalam lingkungan, dimana Kekristenan adalah minoritas dan mendapatkan tekanan. Justru itulah Tuhan menempatkan saudara di sana, agar saudara menjadi berkat. Janganlah saudara keluar, dan berlari sambil berkata,"engga kuat." Lho, Roh yg ada di dalam saudara lebih besar. Justru saudara ada di medan itu, sehingga dapat menyatakan kemuliaan Tuhan yg luar biasa.

Dan yang ke-dua adalah buah pertobatan. Yohanes pembaptis berkata,"Hasilkanlah buah yg sesuai dengan pertobatan." Buah-buah pertobatan adalah:kasih, suka cita, damai sejahtera. Kita tidak dapat menghasilkan buah penginjilan kalau kita tidak mengeluarkan buah pertobatan. Itu sebabnya, mengapa Yesus mengutuk? Karena, Yesus melihat bahwa hidup ini tidak berbuah. Pohon ara ini punya batang besar, tetapi tidak menghasilkan buah. Hidup Kekristenan kita akan mengalami kutukan Allah dan tidak dapat berkembang lebih jauh, dan tidak dapat melihat mujijat yg lebih besar, bila hidup kita adalah hidup yg tidak berbuah.

2. Karena Yesus melihat pohon ara ini tidak berguna
Saudaraku yg kekasih dalam Tuhan, Yesus menciptakan kita dengan tujuan yg Ilahi dan maksud yg luar biasa. Yesus menciptakan kita dengan tujuan untuk menyatakan kemulianNYA. Itu sebabnya, Yesus memberikan RohNYA kepada kita. Saudara bisa bayangkan bahwa hidup yg dekat dengan Tuhan, adalah hidup yg luar biasa. Saya engga abis pikir, kalaulah orang percaya kemudian dia minder, kecewa dan putus asa. Betul, kadang kehidupan ini begitu berat dan dapat membuat kita putus asa/hilang harapan. Tetapi ingat! Allah telah memberikan RohNYA dan kuasaNYA. Bahkan Alkitab berkata,"setiap orang yg menerimaNYA, diberinya kuasa sebagai anak-anak Allah.

Bukankah Alkitab berkata,"bahwa bila Roh Kudus turun atas kamu, kamu akan menerima kuasa." Yesus memberikan kepada kita kuasa, supaya hidup kita berguna. Apa artinya hidup kita berguna? Supaya kita dapat menolong orang lain, hidup kita bisa memulihkan rumah tangga orang lain, hidup kita bisa memberkati orang lain. Dan itulah tujuan Yesus menempatkanmu di muka bumi ini. Selalu saya bilang bahwa hidup yg menyenangkan, bukanlah sekedar diberkati, tetapi ketika hidupmu dapat menjadi berkat. Hidup yg paling menyenangkan, bukanlah sekedar saat engkau ditolong,meskipun ditolong itu menyenangkan. Tetapi, hidup yg paling menyenangkan adalah bila kita dapat menolong orang lain.

Ketika kita dapat menyatakan Kristus di tengah-tengah kehidupan orang lain. Ketika orang lain tertolong, dan kita berkata,"Tuhan, terima kasih bahwa hidup kita berguna." Orang seringkali lari dengan sex bebas. Kenapa banyak orang yg rela untuk menjual diri? Kenapa, anak umur 17-18 rela dipiara oleh om-om. Kenapa, mereka rela menjadi pelacur jalanan. Jawaban saya sederhana, karena mereka merasa bahwa hidup mereka tidak berguna. Ketika diadakan sebuah survey, kenapa anak-anak remaja akhirnya bisa menjual dirinya di mal-mal, sebagian besar mereka berkata,"Kami telah dinodai oleh kekasih kami, kami sudah tidak perawan lagi, sehingga untuk apalagi kami hidup, hdiup kami sudah tidak berguna." Saudaraku yg kekasih dalam Tuhan, setan senang taruh dalam pikiran saudara hidup yg tidak berguna. Tetapi, hari ini saya beritahu untuk saudara,"Yesus memberikan RohNYA, Yesus memberikan kuasaNYA agar hidup kita berguna dan menyatakan kemuliaan Allah!

3. Pohon ara dikutuk karena tidak siap
Pohon ara ini dikutuk karena tidak siap ketika Yesus membutuhkan sesuatu. Dalam program kita yg lalu, kita sudah membahas keledai muda yg tertambat. Keledai muda, di kampung yg baru melahirkan. Tetapi, ketika Yesus membutuhkan, keledai ini siap. Dan Alkitab berkata,"keledai ini dipakai oleh Tuhan."Saudaraku yg kekasih dalam Tuhan, pertanyaannya,"Ketika Yesus membutuhkan sesuatu dari kita, adakah kita siap?" Adakah kita berani berkata,"Ini hidupku Tuhan!" Adakah kita berani berkata,"Ini aku Tuhan, utuslah aku." Tuhan bertanya kepada Yesaya,"Aku ingin kamu pergi dan KUutus." Yesaya berkata,"Jangan Aku Tuhan, karena aku tinggal di tengah bangsa yg najis bibir."

Tetapi Tuhan memulihkan dan menyucikan lidah bibirnya. Lalu kemudian apa yg terjadi? Yesaya berkata,"Ini aku Tuhan, utuslah aku!" Saudaraku yg kekasih dalam Tuhan, Yesus mau memberkati, Yesus mau menolong. Tetapi pohon ara ini dikutuk, kenapa? Karena pohon ini tidak berbuah, tidak berguna dan tidak siap ketika Yesus membutuhkan sesuatu. Biarlah kita semua yg mengikuti program ini, biarlah hari ini kita berkata,"bahwa hidup kita haruslah berbuah dan berguna!" Bisa saja masa laluku gelap. Tetapi saya tahu bahwa Yesus mengangkat Aku. Dan ketika kita tahu bahwa Yesus membutuhkan sesuatu, aku dapat berkata,"Inilah hidupku, hidupku kupersembahkan sepenuhnya, hanya untuk Tuhan.

Doa:
Bapa, dalam Nama Yesus, setiap dari kami yg sakit, yg berbeban berat, yg sedang menghadapi masa-masa yg sukar, yg sedang mengalami kekecewaan dan merasa bahwa hidupnya di bawah kutukan, merasa bahwa hidup ini tidak berbuah, tidak berguna dan tidak berarti. Hari ini melalui program ini, di dalam Nama Yesus, Tuhan bangkitkan iman mereka, yakinkan mereka di dalam Nama Yesus. Biarlah kami cakap menanggung segala perkara. MujijatMU terjadi, kuatkanlah kami, dan biarlah kuasaMU mengalir, sehingga kami dapat merebut kemenangan yg luar biasa, haleluya, amin!

No comments: